3Cara Membuat atau Menulis Sajak. Helaran Jampana Kota Tasikmalaya 2013. Dikutip dari buku Badak Sunda dan Harimau Sunda Ajip Rosidi 201111 bahasa Sunda merupakan cabang bahasa Melayu-Polinesia di dalam rumpun Austronesia dan banyak digunakan di Jawa Barat. Pamekar Diajar Basa Sunda. Karyakaryanya yang berupa novel, antara lain, adalah (1) Perjalanan Pengantin (Pembangunan, 1958) dan (2) Anak Tanah Air (Gramedia, 1985). Selain itu, Ajip Rosidi juga menerjemahkan karya-karya berbahasa Sunda ke dalam bahasa Indonesia, antara lain (1) Mengurbankan Diri (Ngawadalkeun Nyawa karya Moh. Rosidimemberikan pandangan yang lebih positif terhadap penulisan Joehana, dengan menyatakan bahwa, meskipun menggunakan perkataan Sunda non-formal pada 1920-an, arti peribahasa dalam karya-karya Joehana lebih dinamis dan "hidup" ketimbang karya-karya yang diterbitkan oleh Balai Pustaka. Berdasarkanaspek filosofi yang mendasarinya penelitian secara garis besar dapat dikategorikan menjadi dua dua macam yaitu penelitian yang berlandaskan pada aliran atau paradigma filsafat positivisme dan aliran filsafat postpositivisme. Karyanya ditulis dalam bahasa Indonesia dan Sunda. Naik Gatrik City Tour Ciamis Wajib Coba Gaes City Tours Acara 27218 Apip Mustopa Lahir di Garut 23 April Ajiprosidi, suami aktris senior nani wijaya meninggal dunia pada usia 82 tahun. Lagu tanah air (kar tabel angsuran gadai bpkb motor di pegadaian. Puisi Tanah Sunda Karya Ajip Rosidi Tanah Sunda Kemana pun berjalan, terpandang daerah ramah di sana Kemana pun ngembara, kujumpa manusia hati terbuka mesra menerima. 'Pabila pun berseru menggetar nyanyi suara rindu bersenandung duka 'Pabila pun bertemu, menggetar hati sawang lepas terhampar luas dunia hijau muda. Riak sungai pagi-pagi Angin keras menyibak rambut di dahi Dan kulihat tanah penuh darah tubuh beku terbaring kuyu berseru pun sia-sia. Ah, di mana pun 'kau bukakan rangkuman 'ku kan menetap di sana Kapan pun kau lambaikan tangan 'ku kan datang menekankan jantung ke tanah hitam. 1956Sumber Surat Cinta Enday Rasidin 1960Puisi Tanah SundaKarya Ajip RosidiAjip Rosidi lahir pada tanggal 31 Januari 1938 di Jatiwangi, Majalengka, Jawa Rosidi meninggal dunia pada tanggal 29 Juli 2020 pada usia 82 tahun di Magelang, Jawa Rosidi adalah salah satu Sastrawan Angkatan 66. SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDIAssalamualaikum wr wbSiswa-siswi yang Bapak banggakan, terimakasih sudah berkunjung ke halaman blog datang di Perkenalkan blog ini berisi rangkuman materi pelajaran bahasa Sunda untuk keperluan pembelajaran daring di Sekolah kita. Dikemas dalam bentuk media audio-visual, agar memberikan kesan belajar yang menyenangkan, mudah dipahami, serta memberikan pengalaman belajar yang baru di abad hanya blog saja, mempunyai Youtube Channel, berisi video-video dokumentasi, hasil karya siswa-siswi di sekolah kita, dan video edukasi pembelajaran bahasa Sunda yang akan Bapak sampaikan setiap pertemuan di kelas. Supaya tidak ketinggalan kalian bisa kunjungi Youtube Channel dengan cara klik link di bawah ini. ada pertanyaan seputar SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDI yang kurang dipahami, kalian bisa memberikan komentar, silahkan jangan ragu untuk mengisi di kolom komentar atau bisa menghubungi Bapak melalui dengan adanya blog ini bisa membantu pembelajaran daring di sekolah kita supaya lebih efektif dan memberikan banyak manfaat bagi kalian semua. Selamat belajar SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDI. SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDITanah Sunda Karya Ajip RosidiSAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDILATIHAN Tanah SundaKarya Ajip Rosidi Héjo pagunungan Paul lautanHéjoPaulLangit na haté kuringMasing di mana kuring nangtungMasing ka mana kuring leumpangTanah lémbok matak betahAngin nyéot nyiuman tarangMasing di mana anjeun nunjukMasing iraha anjeun cumelukKuring mo mungpang kuring rék datangNeueulkeun tarang neueulkeun jantungKuring tungtung teuteupanKuring tungtungTeuteupanTungtung bedilNgincer dadaKuring geus nyaksian getih ngabayabahKuring geus nyaksian panon carelong tanggahMaranéhna nu mikacinta lemah caiNgalungsar teu walakayaKuring geus nyaksian rajapati teu pilih wanciKuring geus nyaksian nu ngarinah beuki genahMaranéhna nu ngabéla tanah karuhunnaDiparaksa kudu aringkahLangit hibar lembur musnahWalungan banjir ku getihSawah ruhay huma burahayAngin ngahiuk peurahan pitnahHéjo pagunungan paul lautanTaya kamarasan ngan katugenahanHéjo pagunungan paul lautanTaya katengtreman ngan ancamanKembang beuneum buah biruKembang wéra kembang jayantiTanah tempat kuring sidekuNgurungan mun kuring tepi ka patiJatitungi 1956Dicutat tina Buku Kumpulan Sajak Jante Arkidam 2008. 13-14 SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDI carelong = rada lalegok panoncumeluk = ngageroankamarasan = kawarasan kasenanganmungpaang = nolak, teu nurutngabayabah = ngalukrah ngembeng dina taneuhngarinah = Nipu, ngarugikeun batur ku jalan ngabobodorajapati = aya nu dipachan pembunuhanteu walakaya = taya tangan pangawasa, teu bisa usik teu bisa nulungan LATIHAN Naon téma atawa jejer sajak “Tanah Sunda” di luhur téh?Ari nurutkeun sajak “Tanah Sunda”, kumaha kaayaan Tatar Sunda harita?Naon maksudna dina sajak “Tanah Sunda” aya ungkara “Kuring mo mungpang kuring rék datang/Neueulkeun tarang neueulkeun jantung dina sajak di luhur?Naon bédana nada jeung suasana sajak “Tanah Sunda” di luhur? Cing tétélakeun!Naon anu hayang ditepikeun ku pangarang sajak “Tanah Sunda di luhur?Dumasar sajak “Tanah Sunda”, geus nyaksian naon wae tokoh “kuring” di tanah Sunda? Ku naon manehna henteu ngarasa tengtrem? SUMBER & REFERENSIDirangkum dari beberapa bukuSudaryat, Yayat. Spk. 2017. Panggelar Basa Sunda pikeun Murid SMA/SMK/MA/MAK Kelas X. Bandung ErlanggaHéndrayana, Dian. 2016. Rancagé Diajar Basa Sunda Pikeun Murid SMA/SMK/MA/MAK Kelas X. Bandung Pustaka Pendidikan Provinsi Jawa Barat. 2015. Pamekar Diajar Basa Sunda pikeun Murid SMA/SMK/MA/MAK Kelas X. Bandung Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Tentu saja blog ini masih jauh dari kata sempurna, masih banyak kesalahan dan kekurangan, maka dari itu jika diantara kalian mempunyai kritik dan saran yang ingin disampaikan, dipersilahkan untuk mengisi kolom komentar atau menghubungi Bapak. Kedepannya blog ini akan dievaluasi secara berkala sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi kalian semua siswa-siswi yang bapak sayangi. Jika ada karya dari penulis yang dimuat di blog ini, dan tidak berkenan untuk dipakai sebagai bahan ajar, silahkan bisa menghubungi Bapak untuk kemudian melakukan tindakan yang diperlukan, jika ada indikasi pelanggaran konten, anatara lain bapak akan melakukan tindakan dengan cara menghapus konten tersebut. Bagaimana??? Penjelasan mengenai materi di atas dapat dipahami dengan baik??? jika masih belum paham, kalian bisa memberikan pertanyaan dengan mengisi komentar di bawah atau bisa juga mengunjungi postingan mengenai SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDI lainnya atau langsung cari saja keyword materi yang kalian cari di bawah ini Jangan lupa untuk bergabung dalam group belajar bahasa Sunda husus siswa, dengan klik link di bawah iniWHATSAPPTELEGRAMFACEBOOKINSTAGRAMYOUTUBETIKTOK Jika blog ini bisa memberikan banyak manfaat, berikan dukungan dengan cara like, comment, dan share ke teman-teman kelas kalian. Mari kita sama-sama bangun blog ini supaya bisa lebih berkembang lagi dan memberikan banyak ilmu yang bermanfaat bagi kalian GOOGLE TRANSLATE Perhatian! materi ini diterjemahkan oleh mesin penterjemah google translate tanpa adanya post editting, sehingga ketepatan dalam terjemahan masih buruk dan perlu dikembangkan dari fitur terjemahan ini untuk pengunjunga yang kesulitan memahami materi dan tidak sama sekali mengerti bahasa Sunda atau teman-teman pelajar dari luar Jawa Barat yang sedang belajar bahasa Sunda, fitur terjemahan ini bisa digunakan namun tidak 100% akurat, akan tetapi garis besarnya bisa diambil, daripada tidak mengerti mudah-mudahan admin punya waktu sehingga bisa mengoptimalkan fitur terjemahannya sendiri, dengan begitu pengunjung bisa mempelajari materi dalam bahasa Indonesia. SAJAK SUNDA & ARTINYA TANAH SUNDA – AJIP ROSIDI Tanah SundaPekerjaan Ajip Rosidi Pegunungan hijau samudra PaulhijaubersumpahSurga dan hatiku Setiap tempat saya berdiriMasing-masing tempat saya berjalanLahan basah harus tenangAngin bertiup cerah Masing-masing tempat yang Anda tunjukSetiap kali Anda berpelukanSaya pikir saya ingin datangPerih menyengat hati perih Saya akhirnya menatapAku berakhirTeuteupanUjung pistolDada NgincerSaya telah menyaksikan pertumpahan darahSaya telah menyaksikan mata tangga carelongMereka adalah pecinta air yang lemahMelewati bukanlah kecelakaan Saya telah menyaksikan pembunuhan bukan memilih waktuSaya telah menyaksikan perasaan lebih nyamanMereka mempertahankan tanah leluhur merekaDipaksa jadi aringkah Langit terbang hancur leburSungai itu dibanjiri darahSawah ruhay huma burahayAngin meniup fitnah Pegunungan hijau samudra paulTidak ada gunanya memberitahumu sekarang – Aku tidak ingin merusak kejutan ituPegunungan hijau samudra paulTidak ada perdamaian yang hanya merupakan ancaman Buah merah blueberryBunga JayeraTanah tempat saya tinggalSangkar bagiku sampai hampir mati Jatitungi 1956 Dikutip dari Buku Koleksi Puisi Jante Arkidam 2008. 13-14 Arti kata tersebut carelong = sedikit lalegok matacumeluk = berteriakkesehatan = kesenangan kesehatanmungpaang = menolak, tidak menurutngabayabah = merangkak di tanahmerayu = Menipu, merugikan orang lain dengan cara membodohipembunuhan = ada tuduhan pembunuhantidak ada kecelakaan = tidak ada tangan otoritas, tidak dapat menyelidiki tidak dapat membantu Apa tema atau topik puisi “Tanah Sunda” di atas?Menurut puisi “Tanah Sunda”, bagaimana kondisi Tatar Sunda saat itu?3 Apa arti puisi “tanah sunda” ada kejahatan “aku mo mungpang aku mau datang / neueulkeun tarang neueulke hati dalam puisi di atas?Apa perbedaan nada dan suasana puisi “Tanah Sunda” di atas? Katakan padaku!Apa pengarang puisi “Tanah Sunda di atas”?Berdasarkan puisi “Tanah Sunda”, pernahkah Anda melihat tokoh-tokoh “saya” di Tanah Sunda? Dengan cara apa dia tidak merasa damai? Metropole Malampegangsantimur 21mandi cahya ikan-ikan dalam kolamdikilap kaca dan kedalaman pandangnyanyanyi bukan keisengan perempuanmalam lari dan kaca mengair sepisepanjang pantai senantiasa mimpimengatasi lengking hatinyacakup dua bibir dan riak meminggirdi tepi sepi pemimpi mandi cahyadi balik keraguan mimpinya19 Juli 1954Sumber Majalah Seni April, 1955Puisi Metropole MalamKarya Ajip RosidiAjip Rosidi lahir pada tanggal 31 Januari 1938 di Jatiwangi, Majalengka, Jawa Rosidi meninggal dunia pada tanggal 29 Juli 2020 pada usia 82 tahun di Magelang, Jawa Rosidi adalah salah satu Sastrawan Angkatan 66. Sinar Editorial - Berikut ini sajak Sunda yang berjudul Jante Arkidam karya Ajip Rosidi lengkap dengan terjemahan Bahasa Indonesia. Ternyata, Jante Arkidam berkisah tentang seorang penjahat atau buronan polisi bernama Jante Arkidam. Sajak Jante Arkidam mengandung nilai-nilai kearifan lokal. Baca Juga Siapa Saja Weton yang Beruntung dan Sukses Selama Tahun 2023? Berikut Ulasannya! Ajip Rosidi menampilkan karakter Jante Arkidam, yang digali dari khasanah budaya Pasundan, Jawa Barat. Pembaca sajak ini akan membayangkan dirinya sebagai Jante Arkidam. Nah inilah sajak Jante Arkidam karya Ajip Rosidi Baca Juga Berhadapan Dengan Iran, Berikut Kemungkinan Line Up Inggris Di Piala Dunia 2022 Bahasa Indonesia Sepasang mata biji sagaTajam tangannya lelancip gobangBerebahan tubuh-tubuh lalang dia tebangArkidam, Jante Arkidam Dinding tembok hanyalah tabir embunLunak besi di lengkungannyaTubuhnya lolos di tiap liang sinarArkidam, jante Arkidam Di penjudian, di peralatanHanyalah satu jagoanArkidam, Jante Arkidam Baca Juga Ayok Nonton! 5 Rekomendasi Film Bagus Tahun 2022 Lengkap Link Download Thriller Malam berudara tubaJante merajai kegelapanDisibaknya ruji besi pegadaianMalam berudara lembut Jante merajai kalangan ronggengIa menari, ia ketawaMantri polisi lihat ke mariBakar meja judi dengan uangku sepenuh saku Terkini Daftar Isi Cara Membuat Sajak Sunda 1. Imaji 2. Simbol atau Lambang 3. Musikalitas atau Irama 4. Suasana dan Tema 5. Gaya Bahasa 15 Contoh Sajak Sunda dan Terjemahannya 1. Jante Arkidam karya Ajip Rosidi 2. Lagu Paturay karya Surachman 3. Pesta Demokrasi karya Iwan Muhammad R 4. Meri karya Apip Mustopa 5. Hujan Poyan karya Apip Mustopa 6. Kamerdikaan karya Apip Mustopa 7. Gupay Lembur karya Nano S. 8. Dosa karya Apip Mustopa 9. Paliwat Dina Kareta karya Kis. Ws. 10. Manusa Sunda Neangan Jalan karya Ajip Rosidi 11. Pamayang karya Rachmat M. Sas. Karana 12. Bongan Kitu karya Juniarso Ridwan 13. Lagu Hirup karya Eddy D. Iskandar 14. Pangbalikan karya Wahyu Wibisana 15. Silih Tulungan Urang Sunda aseli pasti bangga dengan sajak Sunda yang memiliki makna indah dan tetap menjunjung budaya bahasa Sunda. Terlebih menciptakan karya sajak Sunda pun sebetulnya tidaklah rumit. Hanya perlu memperhatikan beberapa aspek kebahasaan. Berikut cara membuat dan contoh sajak Sunda yang bisa dijadikan referensi Membuat Sajak SundaDalam lembar penelitiannya, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan Indonesia FPBS UPI menjelaskan sedikit terkait sajak Sunda. Pada awal lahirnya, masyarakat Sunda tidak langsung menerima sajak Sunda, malah ada pihak yang menolak karena dianggap barang kepunyaan bangsa lain, bukan milik orang Sunda. Selain itu, karangan dalam bentuk sajak itu sulit yang menjadi tempat menulis sajak, yaitu majalah dan surat kabar. Sajak-sajak yang dimuat di media dikumpulkan menjadi satu buku kumpulan sajak, di antaranya Lalaki di Tegalpati karya Saudi, Ombak Laut Kidul karya M. Sas. Karana, Katiga karya YayatHendayana, dan masih banyak lagi. Dalam pembuatan sajak, perlu memperhatikan lima unsur. Unsur tambahan dalam sajak Sunda hanyalah satu, yaitu memahami bahasa Sunda baik yang halus maupun yang kasar. Hal ini berkaitan dengan estetika dan keseragaman dalam pemilihan kata. Lima unsur lain yang pelu diperhatikan ialah1. ImajiImaji adalah gambaran yang terasa, terdengar atau terlihat sekalipun hanya dalam bayangan pada sebuah sajak. Ini punya kaitan erat dengan bayangan visual yang coba digambarkan Simbol atau LambangDalam syair, simbol atau atau lambang meminjam arti pada satu kata untuk menyampaikan maksud. Kalau temanya menceritakan tentang mati, simbolnya juga harus sesuai. Misalnya simbolnya dengan Musikalitas atau IramaUnsur ini memiliki maksud agar sajak tersebut mempunyai irama. Ini berkaitan dengan estetika saat diucapkan. Maka, dalam membuat syair Sunda memang sebaiknya memahami banyak kosakata bahasa Sunda agar mampu menciptakan irama syair yang Suasana dan TemaDua unsur ini ini jangan sampai bersilangan. Kalau sajak itu temanya tentang mati, sudah pasti suasananya juga jangan sampai suasana yang Gaya BahasaGaya bahasa dalam sajak tidak hanya terbatas pada gaya bahasa pada umumnya, seperti metafor, personifikasi, dan lainnya. Gaya bahasa dalam sajak itu akan dipengaruhi oleh pengalaman dan latar belakang penulis sajaknya Contoh Sajak Sunda dan TerjemahannyaBerikut ini ada sepuluh sajak Sunda karya beberapa penyair, lengkap beserta Jante Arkidam karya Ajip RosidiPanonna beureum siki sagaLeungeunna seukeut lalancip gobangniplasan badan palapah gedangArkidam, Jante ArkidamDi pangaduan di kalangan ronggengNgan hiji jagoanArkidam, Jante ArkidamTi peuting angkeub ku mendungJante raja alam petangMatek aji panarawanganManjing ka liang sasoroting sinarJariji beusi pakgade milang ku RamonaNgagisik hayang sidikJante mencrong mantri pulisi"Ki Mantri, tindakan andika lelewa bikangNgabokong jalma keur tibra"Arkidam ditalikung leungeun duaSorot matana ngentab seuneuanSamemeh beak poe kahijiJante minggat nitih cahyaKaluar ti panjaraSamemeh cunduk peuting kahijiMantri pulisi nyungseb di dasar walunganTeu mata biji sagaTajam tangannya lelancip gobangBerebahan tubuh-tubuh lalang dia tebangArkidam, Jante ArkidamDinding tembok hanyalah tabir embunLunak besi di lengkungannyaTubuhnya lolos di tiap liang sinarArkidam, jante ArkidamDi penjudian, di peralatanHanyalah satu jagoanArkidam, Jante ArkidamMalam berudara tubaJante merajai kegelapanDisibaknya ruji besi pegadaianMalam berudara lembutJante merajai kalangan ronggengIa menari, ia ketawaMantri polisi lihat kemariBakar meja judi dengan uangku sepenuh sakuWedanan jangan ketawa sendiriTangkaplah satu ronggeng berpantat padatBersama Jante Arkidam menariTelah kusibak rujibesiBerpandangan wedana dan matri polisiJante, Jante ArkidamTelah dibongkarnya pegadaian malam tadiDan kini ia menariAku, akulah Jante ArkidamSiapa berani melangkah kutigas tubuhnyaBatang pisangTajam tanganku lelancip gobangTelah kulipat ruji Lagu Paturay karya Surachman nyawa kari sakesetan napas biolaNgeleperkeun lagu lumayung hideungTengtrem temen anjeun nyangsaya, enungLuang ka tukang ngulahek nembongan lilaSakesetan duh sakesetan ti dinya sirnaMutiara kuring tina watangnaNapas biola nu ngagerihanNyekleukna jero kehidupan seperti nafas biolaMelepaskan lagu hitamAssalamu'alaikum sahabatButuh waktu lama untuk bekerjaItu tersesat dari sanaMutiara saya dari uangNapas biola mendebarkanMembungkuk dalam Pesta Demokrasi karya Iwan Muhammad RMun rek enya boga karep nu sarua, naha bet pada-padaMun rek enya mawa batin rahayat, naha bet ngamurah-mareh darajatSagala diumbar carita seja ngabebaskeun waragad sakola,Muka lapangan kerja, atawa ngangkat sora nu weritTapi naha bet parasea marebutkeun paisan tutungBanner, baligho,spanduk jeung poster-poster ngarumekan kotaJalan-jalan leuseuh teu beda jeung runtah nu cenah urang kokolakeunGang-gang pararoek heurin tetenjoan, tembok-tembokna jadi majalah dindingNaha bet ngolok-ngolok duit, geuning sakabeh eta teh teu beunangDipake mungkus peda-peda acan, bororaah laku dijual atawa dipakeNyimbutan barudak nu tinggolepak di emper toko jeung lampu-lampu stopanKahujanan, kapanasan pamustunganana digalaksak ku angin peutingGudawang lebah tarang, gorowong genggerongNu make kopeah, nu make tiung, nu make kabaya, nu make baju supermenNu dipoto jeung monyet, nu jeung caleg artisna, nu api-api jadi senimanNu api-api jadi kiyai, nu api-apai jadi olahragawanKabeh teu bisa ngalawan ninggang datang paceklik ka rahayatNu cenah rek diwakilan ku ngarudag naon atuh, aya pesta demokrasi teh siga nu moro bagongMarawa anjing bari dibarajuan ku rupa-rupa gambarKabeh pada boga cita-cita, mawa visi jeung misi sewang-sewanganHayang meunangkeun naon nu diudagKawas barudak di lembur coko langlayangan, lumpat titatarajong bari panon tanggahTeu ditolih nu dihandap, teu ditempo nu tincakTeu paduli kebon batur ruksak, teu paduli rek cohcor katincak"Nu penting aing meunangkeun nu diudag" omong budak"Kadarieud Kadarieud Yeu ubar hanaang. Pek contreng lebah irungan,Atawa dadana, atawa dina ngaranna atawa dina gambarnadPek gunakeun hak pilihna tong salah, milih luyu jeung hati nuranid"Gorowok partai nu teu sacara langsung nitah milih deui nu nyebutkeun rek bebela ka patani, ngaronjatkeun hasil deui anu ngajangjikeun numpes kamiskinan jeung pengangguranNaha teu era disalindiran ku iklan rokoeMajar beuki loba pilihen, beuki bingung milihnaAtawa nu omat-omatan ulah katipu ku cau badag bisi dijerona cangkang hungkuldMun rek enya boga karep nu sarua, naha bet pada-padaMun rek enya mawa batin rahayat, naha teu sauyunan bae dina nanjeurkeun cita-citaNgawangun nagri nu Anda ingin membawa hati rakyat, mengapa Anda berkompromi dengan gelareKisah diumbar membebaskan biaya sekolahMembuka pekerjaan, atau meninggikan suara yang menyakitkanTapi kenapa menginginkan kemenanganSpanduk, baliho, spanduk dan poster untuk menamai kotaJalan basah tidak berbeda dengan sampah yang mereka katakan kita kelolaJalanan Pararoek penuh dengan pemandangan, tembok menjadi majalah dindingKenapa harus cari uang, semua itu tidak bolehItu digunakan untuk membungkus sepeda, itu dijual, atau digunakanSambut anak-anak yang sedang berbaring di teras toko dengan lampuHujan, panasnya akhirnya dibawa angin di malam hariYang pakai kopeah, yang pakai kerudung, yang pakai kabaya, yang pakai bajumanusia superYang foto bareng monyet, yang foto bareng calon artis, yang semangat jadi artisYang berapi-api menjadi kiyai, yang berapi-api menjadi olahragawanSemua orang tidak bisa melawan sampai kelaparan datang kepada orang-orangYang katanya ingin diwakili oleh mau berbuat apa, ada pesta demokrasi yang seperti berburu babi hutanSetiap orang memiliki tujuan, visi dan misi satu sama lainIngin mendapatkan apa yang kamu kejarSeperti anak-anak di taman bermain bermain layang-layang, berlari dan tersandung untuk sementara waktu mata terangkatJangan melihat ke bawah, jangan melihat apa yang Anda injakSaya tidak peduli jika kebun orang lain rusak, saya tidak peduli jika saya ingin diinjak-injak"Yang penting saya mendapatkan apa yang saya kejar," kata anak laki-laki itu"Sekarangd Ayod Ini adalah obat. Paket lebah hidung,Atau dadanya, atau atas namanya atau dalam gambarnyadSilakan gunakan hak Anda untuk memilih, jangan salah pilih, pilih sesuai hati nurani Andad"Teriak partai yang tidak langsung menyuruhnya juga yang mengatakan ingin membela petani, meningkatkan hasil juga yang menjanjikan pengentasan kemiskinan dan pengangguranMengapa bukan era iklan rokokeSemakin banyak siswa memilih, semakin bingung merekaAtau, jangan terkecoh dengan pisang besar yang namanya cangkang baikdJika Anda ingin memiliki gairah yang sama, mengapa bertaruh satu sama laineJika ingin membawa hati rakyat, kenapa tidak harmonis dalam mempromosikan cita-citaMembangun negara yang Meri karya Apip MustopaDi alam dunyaAsana moal ayaNu bisa hirup sauyunanCara meri saabrulanMun nu ngangon nitah ka katuhuBring ngatuhuMun nu ngangon nitah ka kencaBring ngencaBari disaradaWek wek dunia alamiTidak ada hal seperti ituItu bisa hidup harmonisBagaimana cara iri hati sebulanJika gembala memerintahkan ke kananAyoJika gembala memerintahkan ke kiriBawa kiriSementara itu terdengarWek wek Hujan Poyan karya Apip MustopaDeuleu, panonpoe huhujananBoa pohaci marandiIeung, panonpoe teh cirambayBoa aya nu digupaySssttt, geuing ieu hujan poyanBoa karuhun keur matahari adalah hujanBoa pohaci marandiYa, matahari bersinarAda yang bisa dinikmatiSssttt, hujanLeluhur Boa untuk Kamerdikaan karya Apip MustopaKamerdikaan teh, jangJukut ngemploh sisi jalanNu teu weleh katincakanKu nu resep mabal jalanKamerdikaan teh, jangJukut ngemploh di sampalanDihakanan ingon aburanAtawa diararitanTapi teu weleh parucukanKamedikaan teh, jangWaruga aki-aki nu rangkebongDada ngagambang panon celongTeu ari mikiran BungRerumputan tumbuh di pinggir jalanYang tidak tahanSaya suka jalan kakiKemerdekaan, BungRumput tumbuh di rumputItu dimakan sebagai sampahAtau diareTapi itu tidak masalahIni obat, manWarung aki-akiDada berdebar-debarJangan pikirkan Gupay Lembur karya Nano panineungan kiwari nembongan deuiBasa rek ningalkeun lembur, rek miang tolabul ilmiKacipta Ema jeung Bapa, gugay jajap pangharepanDi bandung muga sing jucung, gancang mulang ka sarakanGupay-gupay panineungan kiwari nembongan deuiBasa beus ninggalkeun stanplat, hae mah puguh tibelatKacipta cisoca Ema, nu rambisak kingkin sedihPileuleuyan dayeuh Garut, kapaksa urang papisahMunggaran hirup di BandungBeungeut lembur kapigandrungDisusukan marak laukBalap ngojay ulin leutakLuhur pasir peperanganHanaang ngala duweganLalakon manjang di BandungLembur ngan ukur galindengDuriat ngan dina lebaranBetah ditempat ngumbaraPageuh jeung adeg sawawaGupay-gupay panineungan kiwari nembongan deuiKatingtrim hirup dilembur ngahariring ngajak mulangKacipta Ema jeung Bapa, nelengnengkung nimbang incuNgan hanjakal sagalana, nu di jugjug geus teu kini muncul kembaliKetika Anda ingin pergi lembur, Anda ingin meninggalkan sekolah sainsDiciptakan oleh Ibu dan Ayah, berikan harapanDi Bandung, semoga bahagia, cepat kembali ke SarakanKegembiraan kini muncul kembaliKetika bus meninggalkan halte, saya sedang terburu-buruCiptaan mata ibu yang penuh dengan kesedihanKota Garut hancur, kami terpaksa berpisahPertama kali tinggal di BandungWajah lembur itu angkerDiberi makan banyak ikanBerlomba untuk berenang dan bermain di lumpurDi atas bukit perangJalan-jalan di BandungLembur hanya membosankanKebahagiaan hanya di hari raya idul fitriTempat yang nyaman untuk bepergianBersikaplah tegas dan dewasaKegembiraan menonton kini muncul kembaliKehidupan terlalu banyak bekerja, menunggu untuk mengundangnya kembaliDibuat oleh Ibu dan Ayah, membungkuk untuk mempertimbangkan cucu merekaSayang sekali semua yang ada sudah tidak ada Dosa karya Apip MustopaDatangna teu karasaKawas impian janariJiga nimat jiga sawargaTapi lamun pajar geur peuyarKarasa diri leuwih rucah manan meriInget ka basisir tempat balabuhDi mana layar geus rapuhDosaLeuwih amis manan anggurMun seug nembag dada nu diaburTapi di mana tumiba laraKaduhung poe make ditundungDuh gustiNajan ka mana nya inditDosa teu weleh tidak datangSeperti mimpi tentang makananIni seperti surgaTapi jika sulit di belakangAku merasa seperti aku lebih bangga pada diriku sendiriIngat pantai dimana pantai itu beradaDimana layarnya rapuhDosaLebih manis dari anggurJika Anda memukul dada yang berserakanTapi mana yang sakiteAku menyesali hari aku hamilYa TuhanTidak peduli kemana dia pergiAdalah dosa untuk tidak Paliwat Dina Kareta karya Kis. Jakarta-SurabayaJeung Surabaya-BandungPaliwat tengahing jalanDuanana tonggoy nyemprungPanumpang paboro-boro ngaralongPapaliwat papada numpukan kilatSemet silih reret sahorelatIeu diri bet asa reg cicingNu maju tingbelesurUkur Jakarta-SurabayaDan Surabaya-BandungBerpapasan di tengah jalanKeduanya melesat cepatPenumpang menengok dari jendelaSama-sama menunggang kilatHanya saling lirik sekelebatMengapa diri serasa berhentiYang melesat terbangHanya Manusa Sunda Neangan Jalan karya Ajip RosidiManusa Sunda neangan jalanHirup anyar anu endahHirup endah nu can karampaTapi pasti bakal datingTata lawas taya tempat keur anjennaNajan alus teu kapakeManusa Sunda ngalelebah poe engkeAdat lawas geus diruang anu anyar can kateangSatengahing jalanSagala dirampaUnggal barang diajaranDirasa ku rasaDipake ku hateHenteu pageuh henteu udarMun baheulaAya tatangga hilang - riab pada neangAya orok di jarian - jadi catur eusi lemburAya parawan mendeyang - unggal mojang kaisinanBungah deungeun bungah kuringSedih kuring dibantuanKiwariNu lian tilar - teu jadi sualBayi diruang - teu anehCan rimbitan geus orokan - teu kudu eraSewang-sewanganMantuan jadi jasa nu wajib Sunda mencari jalanHidup baru yang indahHidup indah yang belum terabaNamun pasti akan datangAdat lama tiada tempat bagi kiniMeski baik tak terpakaiManusia Sunda mengira-ngira hari nantiAdat lama sudah dikubur yang beru belum ketemuDi tengah perjalananSemua dirabaSetiap benda dicobaDirasa dengan rasaDikenakan pada hatiTiada erat, pun tiada lepasKalau dahuluAda tetangga meninggal - orang-orang datang melawatAda bayi di tempat sampah - jadi buah bibir orang sekampungAda gadis bunting - semua dara mendapat maluSuka orang lain adalah sukanya sendiriDuka hati dibantu orangKiniYang lain meninggal - tak jadi soalBayi dikubur - tiada anehBelum nikah beranak - tak usah maluSendiri-sendiriMembantu adalah jasa yang wajib Pamayang karya Rachmat M. Sas. KaranaBulan imutNgangkleung di langitBudak ulin di buruanAngin daratMuru ka lautPamayang nyolendang korangParahu leutikLaju nyiriwikNganteur usaha di sagaraWarna perak'na beungeut ombakBeuteung lauk tingborelakNu jadi harepanPikeun kahirupanLaut lega paparin lucuMembungkuk di langitAnak-anak bermain di halamanAngin daratPergi ke lautNelayan mencarimuKapal kecilKecepatan lambatMemberikan bisnis di lautWarna perakWajah ombakIkan perut tingborelakItulah harapanUntuk kehidupanLaut terbuka lebar Bongan Kitu karya Juniarso RidwanBongan kitu disebutna, puguh megaDipapay di awang-awang cek aing anginBongan kitu karasana, nyerina raheutTatamba ka saban tabib cek aing ngimpiBongan kitu digambarna, geulis kabina-binaDitepungan unggal wayah cek aing werejitBongan kitu pandena, nyarita soranganDitataan di rs jiwa cek aing elingBongan kitu ayana, beda jeung nu lianDiguliksek dina kamus cek aing ibadahBongan kitu itunganana namanya, malasMelambai di langit periksa anginIni sangat menyakitkan, sangat menyakitkanPerlakukan setiap dokter periksa mimpikuBegitulah cara menggambarnya, itu indahBertemu setiap saat periksa aing werejitItu benar, dia berbicara untuk dirinya sendiriDisusun dalam rs jiwa Saya akan memeriksa kesadaran sayaItu ada, beda dari yang lainMencari di kamus centang saya beribadahItu perhitungannya Lagu Hirup karya Eddy D. IskandarUnggal poe unggal lengkahNataan tanggal dina kalenderAngger aya nu diarep-arepAri umur melesat henteu kajeueungDina beja dina caritaTeu weleh aya nu miheulaanWarna-warni kajadian. Teu kapirengDa puguh katalimbeng rusiahDina sakeclak cimata. Aya kasedihNu teu kedal. Dina kongkolakKahirupan. Aya nu miangTeu mulang hari setiap langkahSusunan tanggal dalam kalenderSelama ada sesuatu yang dinanti-nantikanHari ini, usia cepatDalam berita dalam ceritaTidak ada presedenAcara penuh warna. Tidak mendengarIni sebuah rahasiaDalam sekejap air mata. Ada kesedihanItu di dalam cangkangKehidupan. Seseorang pergiJangan Pangbalikan karya Wahyu WibisanaIuh, iuh gunung kuringAngin ulin dina embun-embunanSawaktu-waktu kuring kudu nepunganDumeh hirup halabhab cintaDi maranehna nya ayanaAya sababna kuring tibelatAya sababna kuring pegatTapi nu ahir lain kaabadianKakasih dina hate ngawih deuiIuh,iuh gunung kuringNyata, nyata tanda-tandaNgabalungbung jalan hirupNepi ka nyawa rek asupKa maranehna kuring rek balikKa maranehna kuring rek oh gunungkuAngin bermain di embunTerkadang aku harus bertemuKarena hidup dalam cintaItu ada di dalamnyaAda alasan aku lelahAda alasan aku patahTapi akhir bukanlah keabadianKekasih di hati terlahir kembaliOh, oh gunungkuNyata, tanda-tanda nyataMenutupi jalan hidupSampai mau masukAku ingin kembali kepada merekaSaya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada Silih TulunganNyiruan dina pancuranTiteuleum meh bae paehTitiran nenjo yiruanKanyaah mapaes hateGeuwat metik dangdaunanDiragragkeun kana caiNgarayap eta yiruanTeu tulus nemahan patiTitiran ku paninggaranDiintip-intip dipanahNyiruan mulang tarimaNyeureud bitis paninggaranPaninggaran ngagurubugTeu tulus manah TitiranGeus lesot kabeh bangbaluhLantaran silih di kamar mandiHampir tenggelamCinta terbayarkan dengan kebencianSegera petik daunnyaDijatuhkan ke dalam airItu merangkakMati itu tidak ikhlasTitirin dengan anggaranMengintip dan menembakLebah kembali untuk menerimaMenyengat kaki pengantinIni berantakanHati Titiran tidak tulusSemua bangbaluh telah tergelincirKarena mereka saling detikers, itulah tadi beberapa pengetahuan dan contoh sajak Sunda. Sangat menarik, ya? Kamu pun bisa melantunkan sajak Sunda ini saat berkunjung kampung halamanmu. Simak Video "Tren Penelusuran Lifestyle di Google Meningkat Pesat, Apa Penyebabnya?" [GambasVideo 20detik] aau/fds

sajak sunda karya ajip rosidi